Manusia dan Cinta Kasih



CINTA KASIH
Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S. Poerwadarminta, cinta adalah rasa sangat suka atau rasa sayang. Sedangkan kata kasih merupakan perasaan sayang atau cinta yang menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti keduanya hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka atau sayang kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.

Walaupun cinta kasih mengandung arti hampir bersamaan, namun terdapat perbedaan juga antara keduanya. Cinta lebih mengandung pengertian mendalamnya rasa, sedangkan kasih diartikan lebih secara nyata atau perwujudan dari cinta itu sendiri. Dengan kata lain cinta yang mendalam itulah kasih dapat diwujudkan secara nyata.
Ungkapan dengan kata-kata atau pernyataan, misalnya ungkapan.Aku cinta padamu. Ungkapan dengan tulisan, misalnya surat cinta, surat Ibu kepada putrinya. Ungkapan dengan gerak, misalnya salaman, pelukan, dan rangkulan.Ungkapan dengan media, misalnya setangkai bunga, benda suvernir dan benda kado.Ungkapan-ungkapan ini selain dalam bentuk nyata, juga dalam bentuk karya budaya, misalnya seni suara, seni sastra, seni drama, film, dan seni lukis.
Orang yang mempunyai pesona cinta kasih, hidupnya penuh gairah, semangat, banyak inisiatif, dan penuh kreatif, bagi seniman perilaku cinta kasih dituangkan dalam bentuk karya budaya sehingga dapat dinikmati pula oleh masyarakat/khalayak.Dengan demikian, masyarakat dapat memetik nilai-nilai kemanusia yang terungkap melalui karya budaya itu.

KASIH SAYANG
Pengertian kasih sayang menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S. Poerwadarminta yaitu perasaan sayang, perasaan cinta, atau perasaan suka kepada seseorang.
Kasih sayang merupakan pertumbuhan dari cinta. Percintaan antara pria dan wanita yang diakhiri dengan pernikahan, maka saat berumah tangga maka mereka bukanlah lagi bercinta akan tetapi sudah bersifat kasih mengasihi atau saling menumpahkan kasih sayang.
Dalam kasih sayang, masing-masing pihak dituntut tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh.



Maka dapat disimpulkan bahwa itu semua hanya merupakan perbuatan kemauan dan mengikat diri. Akan tetapi mencintai dan mengasihi seseorang bukan hanya merupakan perasaan kuat, melainkan merupakan suatu putusan, suatu penilaian, suatu perjanjian. Apabila cinta kasih hanya merupakan perasaan saja tanpa ada dasar untuk saling berjanji akan mencintai dan mengasihi untuk selama-lamanya. Maka perasaan itu akan dapat timbul dan tenggelam.

Didalam kitab suci Al Quran ditemui adanya fenomena cinta yang bersembunyi dalam jiwa manusia. Cinta memiliki 3 tingkatan yaitu tinggi, menengah dan rendah. Cinta tingkat tinggi adalah cinta kepada Allah, rasulallah dan berjihad dijalan Allah. Cinta tingkat menengah adalah cinta kepada orang tua, anak, saudara, istri/suami dan kerabat. Cinta tingkat renda aanya cinta yang lebih mengutamakan cinta keluarga, kerabat, harta dan tempat tinggal.

Macam-macam Cinta

Menurut Erich Fromm (1983 : 54) dalam bukunya Seni Mencintai mengemukakan tentang adanya berbagai macam-cinta yang dapat di uraikan sebagai berikut :

     1.      Cinta Diri Sendiri.
Cinta diri erat kaitannya dengan dorongan menjaga diri untuk tetap hidup, mengembangkan potensi diri dan mengaktualisasikan dirinya. Secara alami manusia mencintai dirinya sendiri (self love) dan banyak orang yang menafsirkan cinta diri sendiri diidentikan dengan egoistis. Jika demikian cinta diri sendiri ini bernilai negatif. Namun apabila diartikan bahwa cinta diri sendiri adalah mengurus dirinya sendiri, sehingga kebutuhan jamsmani dan rohaninya terpenuhi seimbang  ini bernilai positif. Dengan demikian cinta terhadap dirinya tidak harus dihilangkan tetapi harus berimbang dengan cinta kepada orang lain untuk berbuat baik. Cara membuktikan bahwa mencintai diri sendiri dengan tidak merusak diri dengan obat-obatan terlarang dan menjadipribadi yang baik kepada oranglain.
     2.      Cinta Sesama Manusia / Persaudaraan
Manusia tidak bisa hidup sendiri, hidup selalu berdampingaan membantu untuk kelangsungan hidup. Cinta kepada sesama manusia atau persaudaraan itu merupakan watak manusia itu sendiri dan diwujudkan dalam tingkah laku atau perbuatannya kepada sesama manusia. Perbuatan dan perlakuan yang baik kepada sesama manusia bukan berarti karena seseorang itu membela, menyetujui, mendukung dan berguna, bagi dirinya, melainkan dating dari hati nuraninya yang ikhlas disertai tujuan yang mulia. Cara untuk mewujudkan cinta kesesama manusia/persaudaraan dengan bergotong royong membantu teman/kerabat yang sedang kesulitan,misalkan apabila teman/kerabat tidak membawa pensil, dapat dipinjamkan. Sepele memang tetapi itu adalah suatu bentuk kepedulian kepada teman/kerabat.
      3.      Cinta Erotis
Cinta yang erat dorongannya dengan dorongan seksual (sifat membirahikan). Cinta erotis jika didasari dengan cinta ideal, kasih sayang, keserasian maka berfungsi dalam melestarikan keturunan dalam ikatan yang sah yaitu pernikahan. Cara mewujudkan cinta erotis bias dengan melindungi orang yang dicintai.
      4.      Cinta Keibuaan
Kasih sayang itu bersumber dari cinta keibuan, yang paling asli dan yang terdapat pada diri seorang ibu terhadap anaknya sendiri. Ibu dan anak terjalin suatu ikatan fisiologi. Seorang ibu akan memelihara anaknya dengan hati-hati penuh dengan kasih sayang dan naluri alami seorang ibu. Sedangkan menurut para ahli ilmu jiwa berpendapat bahwa dorongan kebapakan bukan karena fisologis, melainkan dorongan psikis. Cara mewujudkan cinta keibuan ini dapat dengan membantu ibu memasak, dan sebuah kalimat manis ‘aku menyayangi ibu’.
      5.      Cinta terhadap Allah
Merupakan puncak cinta manusia, yang paling jernih, spiritual dan yang dapat memberikan tingkat perasaan kasih sayang yang luhur, khususnya perasaan simpatik dan sosial. Cinta yang ikhlas seorang manusia kepada Allah akan membuat cinyta menjadi kekuatan pendorong yang mengarahkannya dalam kehidupan dan menundukkan semua bentuk cinta yang lain. Cara mewujudkan cinta kepada Allah dapat dengan selalu menjalankan perintahnya dan menjauhi larangannya.
      6.      Cinta terhadap Rasul
Ini merupakan ideal yang sempurna bagi manusia baik dalam tingkah laku, moral, maupun berbagai sifat luhur lainnya. Cara mewujudkan cinta kepada Rasuld dengan mencontoh dan melakukan sikap baiknya dan selalu taat kepada Allah

Ini adalah salah satu contoh cinta terhadap pasangannya atau lebih tepatnya hampir termasuk dalam cinta erotis.

Anugerah Terindah yang Pernah Kumiliki
Penyanyi: Sheila on 7


Melihat tawamu
Mendengar senandungmu
Terlihat jelas di mataku
Warna-warna indahmu
Menatap langkahmu
Meratapi kisah hidupmu
Terlihat jelas bahwa hatimu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki
Sifatmu nan s'lalu
Redahkan ambisiku
Tepikan khilafku
Dari bunga yang layu
Saat kau disisiku
Kembali dunia ceria
Tegaskan bahwa kamu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki
Belai lembut jarimu
Sejuk tatap wajahmu
Hangat peluk janjimu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki

Dalam lagu tersebut mengisikan sebuah ungkapan rasa kasih sayang dan cinta yang besar antara dua insan yang saling mencintai. Pasangan tersebut bangga karena memiliki perempuan yang ia cintai dan merupakan sebuah anugerah yang terindah di hidupnya karena dapat memiliki perempuan 


sumber:
http://binkq27.blogspot.com/2011/04/pengertian-cinta-kasih-kasih-sayang.html
http://yuliaputri94.blogspot.com/2013/07/manusia-dan-cinta-kasih.html
http://ilmu-budayadasar.blogspot.com/2012/12/contoh-ungkapan-dan-cara-mewujudkan.html
https://www.youtube.com/watch?v=GWTu82uIBjo
http://www.metrolyrics.com/anugerah-terindah-yang-pernah-kumiliki-lyrics-sheila-on-7.html 


Nama : Dineatama Dedi
Kelas : 1EA22
Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar
Dosen : Widio Purwani

Comments

Popular posts from this blog

Resensi Novel: 5 cm

Resensi Novel: Satu Per Tiga

Tugas Bahasa Indonesia: Paragraf Deduktif